Setelah kegiatan pelepasliaran 21 orangutan ke Hutan Lindung Bukit Batikap berhasil dilaksanakan pada 1 – 2 November 2012 lalu, dipimpin langsung oleh Manager Program Nyaru Menteng, Anton Nurcahyo, Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (Yayasan BOS) Nyaru Menteng Kalimantan Tengah bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kalimantan Tengah, mengadakan kegiatan donor darah massal yang diikuti sebanyak 40 orang karyawan Yayasan BOS Nyaru Menteng.
Kegiatan yang dilaksanakan Kamis, 22 November 2012 ini, merupakan kegiatan donor ketiga yang pernah dilakukan oleh Nyaru Menteng, setelah sebelumnya diadakan kegiatan serupa pada Mei dan September 2012.
Pada kegiatan yang dimulai pukul 10 pagi di halaman Pusat Informasi Arboretum Nyaru Menteng, berhasil dikumpulkan 30 kantong darah. Ini merupakan peningkatan jika dibandingkan kegiatan sebelumnya sejumlah 18 kantong darah di bulan Mei dan 21 kantong darah pada September lalu.
Petugas UDD PMI Cabang Palangka Raya memeriksa darah karyawan Nyaru Menteng
Anton Nurcahyo, Program Manager Nyaru Menteng mengawali kegiatan Donor Darah
“PMI Kalimatan Tengah saat ini sedang kekurangan stok darah. Kebutuhan darah yang diperlukan setiap bulan-nya antara 600 – 700 kantong/bulan,” kata Paramitha, staff Unit Donor Darah PMI Cabang Palangka Raya.
“Oleh karenanya, kami sangat berterimakasih dan senang dengan adanya donor darah dari karyawan Yayasan BOS yang hari ini berhasil mengumpulkan 30 kantong darah. Ini akan sangat membantu mereka yang membutuhkan,” lanjut Paramitha.
Kegiatan donor darah ini direncanakan menjadi kegiatan rutin di Nyaru Menteng yang akan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali. Saat ini jumlah pendonor tetap dari Nyaru Menteng yang terdaftar adalah sebanyak 46 orang karyawan, yang sewaktu-waktu siap untuk menyumbangkan darahnya.
Kegiatan donor darah ini direncanakan menjadi kegiatan rutin tahunan yang akan dilaksanakan setiap 3 bulan sekali, bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kalimantan Tengah, melalui Unit Donor Darah (UDD) PMI Cabang Palangka Raya.
Walaupun kegiatan utamanya adalah pelestarian orangutan dan habitatnya, namun Yayasan BOS tetap peduli dengan sesama manusia dan hal tersebut dibuktikan melalui kegiatan donor darah ini.
Yayasan BOS, bersama dengan KLHK dan BKSDA dari Kalimantan Tengah akan segera melakukan pelepasliaran orangutan ke-44 dari Pusat Rehabilitasi Nyaru Menteng Ke Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya (TNBBBR).
Setiap tahun pada tanggal 22 April, kita merayakan Hari Bumi Sedunia untuk menghormati planet yang menjadi rumah bagi kita semua.
Itu adalah hari biasa di sekolah hutan Nyaru Menteng, di mana orangutan muda belajar dari satu sama lain sementara ibu asuh mereka melihat dari bawah.
