HARI BUMI 2025: KEKUATAN KITA, PLANET KITA
Setiap tanggal 22 April, kita memperingati Hari Bumi sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran dan mendorong aksi nyata dalam menjaga lingkungan.
The BOS Foundation merawat dan merehabilitasi orangutan di dua pusat rehabilitasi, yaitu Nyaru Menteng di Kalimantan Tengah dan Samboja Lestari di Kalimantan Timur, dengan tujuan untuk melepasliarkan mereka kembali ke hutan saat para orangutan itu telah siap.
Untuk itu, kami harus mempersiapkan mereka dengan berbagai keterampilan menyintas di alam liar. Keterampilan ini diajarkan langsung oleh para ibu asuh dan teknisi di Sekolah Hutan, dan berikut ini adalah sejumlah keterampilan tersebut:
1. Membangun Sarang
Orangutan liar membangun sarang tinggi di atas pohon untuk beristirahat di siang hari dan tidur di malam hari. Jauh di atas pohon, mereka aman dari bahaya yang mengintai di lantai hutan. Saksikan para siswa Sekolah Hutan mengumpulkan ranting seperti layaknya di alam liar, mempraktikkan keterampilan menyintas di hutan.
2. Menghindari Predator
Selain manusia, sebenarnya tidak banyak makhluk pemangsa orangutan. Orangutan muda sangat rentan terhadap bahaya pemangsa di hutan, seperti macam dahan, buaya, piton besar, dan ular berbisa. Memahami bahaya dari pemangsa merupakan kemampuan yang wajib dimiliki orangutan yang kami rawat.
3. Berpindah Pohon
Orangutan kerap memanfaatkan berat tubuhnya untuk membengkokkan batang atau dahan kecil untuk membantu pergerakan dari pohon ke pohon. Ini adalah keterampilan penting untuk dipelajari di Sekolah Hutan, karena ini cara berpergian yang efisien dan aman ketimbang turun ke tanah dan memanjat pohon berikut.
4. Memanjat
Orangutan muda perlu rajin berlatih memanjat pohon untuk menguasai keterampilan penting ini. Keterampilan dasar yang wajib dimiliki setiap orangutan adalah kemampuan memanjat naik dan turun pohon dengan lancar. Beberapa pengasuh kami terlatih untuk memanjat pohon, dan akan memanjat bersama orangutan kami untuk membiasakan mereka melakukan berbagai kegiatan di atas pohon.
5. Menjelajah di Tajuk Hutan
Sebagai satwa arboreal terbesar di dunia, berat orangutan dewasa bisa menyulitkan mereka ke sejumlah titik di hutan, apabila hanya mengandalkan kemampuan berjalan di atas dahan. Di hutan, orangutan berayun dari satu dahan ke dahan lain, bentuk pergerakan yang dalam bahasa Inggris disebut brachiating. Melalui sisi bawah dahan, orangutan dapat bergerak lebih leluasa dan cepat di tajuk hutan. Para siswa Sekolah Hutan kami meniru dan belajar keterampilan praktis ini dari satu sama lain.
6. Makan Buah
Kendati orangutan mengonsumsi berbagai jenis pakan hutan, makanan favorit mereka tetaplah buah-buahan! Tergantung musim dan lokasinya, orangutan bisa mengonsumsi ratusan jenis buah liar. Jadi mereka harus bisa mengenali mana saja buah yang aman untuk dimakan dan bagaimana cara memakannya. Untuk buah-buahan seperti ara atau jambu hutan bisa langsung dimakan begitu saja, namun banyak jenis buah lain yang perlu dikupas dengan cara tertentu seperti durian, atau kelapa sebelum bisa menikmati kesegaran daging buah di balik kulit yang keras.
7. Mengupas Kulit Pohon
Kambium, satu lapisan lembut di balik kulit kayu, adalah sumber pakan penting bagi orangutan di musim kering. Di Sekolah Hutan, para ibu asuh yang terampil menunjukkan kepada orangutan cara mengupas kulit pohon tertentu, menggerogoti kambium dengan gigi (orangutan, tentunya), mengunyah, dan menelan bagian yang bergizi, serta meludahkan bagian yang sulit dikunyah!
8. Makan Hewan Invertebrata
Rayap, semut, dan larva lebah juga bagian dari komposisi pakan orangutan. Secara khusus, rayap dapat ditemukan di lantai hutan, dan berkat kandungan proteinnya yang tinggi, merupakan pakan penting bagi orangutan. Di Sekolah Hutan, para siswa belajar cara membelah kayu lapuk dan menyesap rayap dalam sekali sedot!
9. Makan Empulur
Dengan mengupas kulit pelindung tumbuhan, kita akan menemukan lapisan lembut bernama empulur. Empulur berbagai tumbuhan adalah sumber pakan penting bagi orangutan, seperti empulur rotan, pakan favorit mereka. Di hutan, rotan tersedia melimpah sepanjang tahun, apapun musimnya. Penting bagi orangutan untuk bisa memahami cara menemukan rotan untuk dimakan dan mengupas lapisan luarnya yang berduri untuk makan empulur yang lembut.
10. Makan Daun
Dari seluruh pakan alami yang disukai orangutan, daun biasanya tidak masuk daftar. Namun, daun masih merupakan sumber pakan yang penting dan mudah ditemukan, terutama daun muda yang lebih lembut dan bergizi ketimbang daun tua. Para orangutan di pusat rehabilitasi kami memperhatikan para ibu asuh dengan seksama, yang mengajarkan daun apa yang aman dimakan, dan bagaimana cara mencarinya.