APAKAH ORANGUTAN JUGA BEREMPATI?
Itu adalah hari biasa di sekolah hutan Nyaru Menteng, di mana orangutan muda belajar dari satu sama lain sementara ibu asuh mereka melihat dari bawah.
Sebagai individu semisoliter, orangutan juga membangun hubungan sosial antar sesamanya dari waktu ke waktu bahkan di alam liar sekalipun. Masih ingat dengan cerita Party Orangutan? Artikel tersebut mendeskripsikan tentang bagaimana orangutan melakukan “party” di alam bebas. Kali ini, tim Post-Release Monitoring (PRM) kami kembali menemukan tiga anak orangutan yang sedang menghabiskan waktunya bersama.
Saat tim PRM kami sedang melakukan observasi rutin, mereka melihat Berani, Sayang, dan Padma tengah berkumpul di satu pohon yang sama. Sungguh pemandangan yang sangat memanjakan mata dan menghangatkan hati ketika melihat ketiganya tengah berkumpul bersama. Terlihat jelas, anak-anak orangutan ini tengah menikmati aktivitas bermain. Mereka saling bergelantungan, tarik-menarik, dan mengusap-usap satu sama lain.
Hal menarik lainnya terlihat saat Padma menghampiri Berani. Padma memeluk Berani yang sedang berada di atas dahan seperti anak-anak orangutan pada umumnya yang senang sekali bersentuhan. Mereka berdua menikmati kebersamaan yang ada.
Berani dan Padma merupakan bukti bahwa saling menyayangi adalah hal yang sangat penting untuk bisa bertahan hidup dari kondisi hutan yang tidak bisa diprediksi. Semoga kebersamaan mereka menjadikan masa kecil mereka menyenangkan di Hutan Kehje Sewen.
Itu adalah hari biasa di sekolah hutan Nyaru Menteng, di mana orangutan muda belajar dari satu sama lain sementara ibu asuh mereka melihat dari bawah.
Tim Post-Release Monitoring (PRM) kami yang bertugas di Kamp Himba Pambelum, Kawasan Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya (TNBBBR), Kalimantan Tengah bertemu dengan orangutan Suci dalam tiga kesempatan terpisah yang berdekatan pada 2023 lalu.
Sejak April 2023 lalu, Kopral dirawat di klinik orangutan karena mengalami luka pada telapak kaki kanannya dan jamur di sela-sela jari kakinya.
