Apakah kamu member?

PENDATANG BARU TERLIHAT MENEMPEL PADA SAYANG

Sekitar satu bulan setelah Sayang terpantau dengan perut membesar dan tanda-tanda kehamilan lainnya, tim Post-Release Monitoring (PRM) kami di Kamp Lesik tidak menemukan tanda-tanda keberadaan Sayang. Hanya keluarga Lesan yang masih sering terpantau beraktivitas di sekitar Kamp Lesik selama satu bulan terakhir tersebut. Kemanakah Sayang pergi? Sudah kah dia melahirkan? Pertanyaan-pertanyaan seperti itulah yang kerap membuat tim PRM kami penasaran dengan keadaan terkini orangutan betina itu. 

Hingga akhirnya pada sekitar pertengahan bulan April lalu, Sayang terpantau berada di sekitar Kamp Lesik bersama Padma dan bayi barunya. Sebelumnya, tim PRM kami telah mencari-cari keberadaan Sayang dan sempat kecewa karena tidak mendapatkan keberadaannya. Namun, rasa kecewa itu seketika menguap berubah menjadi bahagia, haru, dan bangga saat mendapati Sayang dan kedua anaknya tersebut kembali bertamu setelah sekian lama tidak menampakan dirinya. 


Sayang dan Bayinya (Kredit foto: Usup)

Sayang, Bayi, dan Padma Menyebrangi Sungai Pehpan (Kredit foto: Usup)

Bayi Sayang (Kredit foto: Usup)

Sayang, Padma, dan Bayi (Kredit foto: Usup)

Sayang dan Bayi barunya (Kredit foto: Usup)

Bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya ini, memiliki rambut yang sangat tebal dan sangat mirip dengan induknya. Tingkahnya sangat menggemaskan selama berada di dalam gendongan Sayang dan penjagaan kakaknya, Padma. Meskipun belum seaktif biasanya, Sayang terlihat sangat protektif terhadap bayi barunya. Hingga hari ini, telah ada 34 individu orangutan baru yang lahir dari para induk yang telah dilepasliarkan sejak 2012, baik di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah dan Kami tidak sabar menunggu kabar bahagia selanjutnya dari hutan.  

Kami juga sangat tidak sabar menanti kabar terbaru dari Sayang dan keluarga kecil barunya ini!




Menurutmu orang lain perlu tahu? Bagikan!

image image image

CATATAN!



OK

YA, AMPUN!



Tutup