HARI BUMI 2025: KEKUATAN KITA, PLANET KITA
Setiap tanggal 22 April, kita memperingati Hari Bumi sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran dan mendorong aksi nyata dalam menjaga lingkungan.
Kehidupan seluruh makhluk di Bumi. manusia, hewan, dan tumbuhan sebenarnya saling berhubungan. Kerusakan di lapisan ozon, perisai rapuh alami yang melindungi kehidupan di bumi dari dampak buruk radiasi ultraviolet sinar matahari, turut memengaruhi kehidupan di planet ini. Kendati sinar matahari sangat diperlukan untuk pertumbuhan makhluk hidup dan fotosintesis pada tumbuhan, kadar yang berlebihan menyebabkan dampak buruk bagi kita, termasuk kanker kulit dan kerusakan genetik. Dan tepat hari ini, tanggal 16 September 2020, kita merayakan Hari Ozon Sedunia.
Lapisan ozon yang menjaga kehidupan di Bumi terkikis dalam kecepatan yang mengkhawatirkan, akibat tingginya kadar gas rumah kaca seperti karbondioksida, nitrogen oksida, metana, dan kloroflorokarbon (CFC) di atmosfir. Gas-gas ini memecah molekul oksigen yang membentuk lapisan ozon. Ilmuwan telah menemukan bahwa lapisan ozon di daerah kutub selatan ditengarai telah sangat menipis, bahkan berlubang yang ukurannya setiap tahun membesar. Kondisi ini dipercaya menyebabkan perubahan iklim global yang jika berkepanjangan, akan membahayakan kehidupan di bumi.
Salah satu cara untuk menghambat lajunya perubahan iklim adalah dengan menjaga hutan. Beberapa jenis hutan seperti hutan rawa gambut yang banyak ditemukan di Pulau Sumatra dan Kalimantan, tempat orangutan hidup, berfungsi sebagai penyerap karbon bagi planet ini. Hal ini berarti hutan-hutan itu menyimpan karbon, dan apabila rusak, akan melepaskan jutaan molekul karbon ke atmosifr, dan merusak ozon. Hutan tidak hanya menyimpan, namun juga menangkap karbon, yang artinya melalui proses fotosintesis tumbuhan, karbon dioksida diserap dari atmosfir dan diubah menjadi biomassa. Orangutan membantu terjaganya kualitas hutan di Sumatra dan Kalimantan, membuat mereka menjadi spesies kunci di ekosistemnya dan pelaku penting dalam menghadapi perubahan iklim global.
Jadi apa yang bisa kita lakukan untuk menyelamatkan lapisan ozon dan membantu orangutan?
Mengingat proses pengikisan ozon sebagian besar disebabkan oleh industri dan aktivitas manusia, ada sejumlah hal yang bsia kita lakukan untuk membantu mengurangi laju kerusakan ozon dan lingkungan. Dengan membeli barang berlabel ozone friendly atau CFC-free, Anda telah berkontribusi dalam menyelamatkan lingkungan. Ini juga membantu upaya pelestarian orangutan dan hutan hujan tempat mereka hidup dan berkembang biak.
Kita harus mengambil peran untuk merawat lapisan ozon Bumi ini. Terima kasih banyak atas bantuan kalian semua dalam Hari Ozon Sedunia!