YUYUN: PERJALANAN PULIH DARI PENYAKIT MENUJU RUMAH BARUNYA
Yuyun adalah orangutan yang sudah lama menghuni Pulau #0 di Samboja Lestari bersama teman sesama orangutan, Jeffrey.
Persahabatan memang sesekali diwarnai dengan pertengkaran. Ini juga ternyata terjadi pada orangutan. Desi dan Kimi, dua orangutan penghuni Pulau Juq Kehje Swen, Kalimantan Timur, memang bersahabat, namun mereka juga sesekali bisa berkelahi. Keduanya belum lama ini kami lihat bertengkar. Apa yang mereka perebutkan?
Terletak sekitar 10 kilometer dari hutan Kehje Sewen, Juq Kehje Swen adalah pulau berhutan seluas 82,84 hektar hasil kerja sama antara BOS Foundation dan PT. Nusaraya Agro Sawit (NUSA). Pulau ini dimanfaatkan untuk menampung orangutan yang tengah menjalani tahap pra-pelepasliaran. Desi adalah satu-satunya orangutan rehabilitasi yang tengah menjalani tahap pra-pelepasliaran di pulau itu, sementara Kimi adalah orangutan liar yang kami temukan berkeliaran di hutan sekitar dan kemudian menyeberang ke Pulau Juq Kehje Swen.
Pengamatan tim kami di pulau tersebut menunjukkan bahwa kedua betina tersebut memiliki ikatan persahabatan. Setiap kali Desi makan, Kimi kerap mendekatinya meminta makan. Biasanya, Desi bersedia berbagi dengan Kimi.
Yang sering mengganggu Desi adalah justru monyet-monyet ekor panjang atau makaka. Seperti pernah kami ceritakan sebelumnya, para monyet nakal ini sering mencuri makanan Desi, terutama saat mereka beramai-ramai. Namun mereka tak berani mendekat apabila ada Kimi, karena Kimi selalu menjadi agresif apabila melihat mereka.
Desi juga kerap menjelajah pulau bersama Kimi. Kami menduga Desi belajar hidup liar dari Kimi, tampak dari semakin beragamnya pakan alami yang Desi konsumsi belakangan ini. Tim kami sempat melihat Desi mengonsumsi buah Ficus racemose atau loa di salah satu pengamatan kami. Sebelumya, kami tidak pernah melihat Desi makan buah jenis ini, karena ia lebih bergantung kepada buah-buahan pembagian teknisi yang diantar ke pulau.
Namun, dinamika persahabatan keduanya menunjukkan sisi yang belum pernah teramati sebelumnya di pertengahan November lalu. Saat itu, kami tengah mengamati Desi yang asyik menikmati buah pisang dari para teknisi, dengan Kimi mengintip di kejauhan.
Saat Desi asyik makan, Kimi berayun menghampiri dan mendadak merebut pisang dari tangannya. Merasa masih banyak pisang di tangan, Desi mendiamkan aksi Kimi tersebut.
Kimi tampaknya tengah lapar, karena ia menghabiskan pisangnya dengan cepat, dan kembali merebut satu lagi dari tangan Desi. Hal ini terjadi beberapa kali, sampai akhirnya Desi hilang kesabaran, dan mencubit lengan Kimi. Namun ini tak menghentikan Kimi yang justru kembali mencoba merebut pisang. Desi memukul Kimi sampai Kimi terperosot.
Kimi menolak menyerah! Ia kembali mencoba merebut makanan dari tangan Desi, dan keduanya segera berkelahi berebut makanan, sembari mencoba menelan makanan yang bisa mereka raih, sampai akhirnya semua habis! Begitu tak ada lagi makanan untuk diperebutkan, pergulatan pun berakhir.
Mudah diduga, setelah buah habis, Kimi pergi meninggalkan Desi. Desi mencoba mengejar Kimi, yang berayun sangat cepat. Tak hanya Desi, kami pun kehilangan jejak betina liar ini.
Sungguh nakal Kimi hari itu, ia mendekati Desi saat ada maunya, dan meninggalkannya begitu saja saat urusannya selesai! Di luar keanehan hal ini, kedua betina ini berteman dengan baik.