Apakah kamu member?

KABAR TERBARU PANGKUY DAN KAWAN-KAWAN

Pada bulan September, Pangkuy dan kawan-kawannya, yaitu Sisil serta pasangan induk-anak, Clara dan Clarita, memulai kehidupan baru mereka di hutan Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya (TNBBBR). Segera setelah kandang mereka dibuka, Tim Post-Release Monitoring (PRM) kami di TNBBBR memulai pengamatan dan pemantauan terhadap para orangutan yang dilepasliarkan selama sebulan. Lalu, bagaimana para penghuni baru TNBBBR beradaptasi dengan kehidupan di alam liar sejauh ini?
 

Pangkuy dan Sisil
Pangkuy merupakan orangutan hasil repatriasi dari Thailand ke-4 yang dilepasliarkan di TNBBBR. Hari pertamanya di rumah baru berjalan lancar, ia beradaptasi cepat dengan lingkungan baru, tampak nyaman  dan tidak menunjukkan tanda-tanda terkejut. 

Pangkuy keluar dari kandang transport dan segera memanjat pohon, tempat ia bertemu dengan Sisil. Meski awalnya ragu-ragu untuk membiarkan Pangkuy mendekat, Sisil akhirnya menyerah ketika menyadari Pangkuy pantang menyerah. Kedua betina ini kemudian menjelajah hutan bersama, dan menghabiskan waktu di atas pohon dengan makan dan bermain.

Sisil sudah mandiri dan andal menjelajah sejak di Sekolah Hutan, serta jarang tinggal di tempat yang sama terlalu lama.  Pada hari kedua, ia memilih untuk pindah dan menjelajah sendiri, meninggalkan Pangkuy. Hari itu, tim PRM mengamati Sisil saat ia makan berbagai macam pakan hutan yang berbeda, dan sejumlah besar buah ficus. Sementara itu, Pangkuy menjelajah ke lokasi Clara dan Clarita dilepasliarkan dan berpapasan dengan mereka di tengah perjalanan.


Kabar Terbaru Pangkuy dan Kawan-Kawan (Kredit foto: BOSF 2018)

Kabar Terbaru Pangkuy dan Kawan-Kawan (Kredit foto: BOSF 2018)

Kabar Terbaru Pangkuy dan Kawan-Kawan (Kredit foto: BOSF 2018)

Kabar Terbaru Pangkuy dan Kawan-Kawan (Kredit foto: BOSF 2018)

Kabar Terbaru Pangkuy dan Kawan-Kawan (Kredit foto: BOSF 2018)

Clara dan Clarita
Pada hari pertama setelah dilepasliarkan, Clara hanya singgah di satu pohon dan mengamati lingkungan barunya. Ia makan lebih sedikit, hanya makan beberapa helai daun dari pohon, sementara Clarita bermain sendiri, dan mencicipi dedaunan serta bunga anggrek yang dapat ia raih.

Hari-hari berikutnya, Clara perlahan beradaptasi dengan kehidupan di hutan. Ia berhasil membangun kepercayaan diri dan segera bergerak melalui pepohonan. Ia mulai makan pakan yang lebih bervariasi, serta mencari rayap, buah-buahan hutan, dan daun. Clara juga sempat bertemu dengan Pangkuy, sebelum akhirnya bergerak cepat dan menghilang ke area perbukitan.

Kami gembira mengetahui bahwa Pangkuy, Sisil, Clara dan Clarita hidup bahagia di TNBBBR setelah dilepasliarkan pada bulan September. Keempatnya tampak dalam kondisi sehat, aktif, dan beradaptasi dengan baik di rumah barunya!




Menurutmu orang lain perlu tahu? Bagikan!

image image image

CATATAN!



OK

YA, AMPUN!



Tutup