Apakah kamu member?

PHENOLOGY DAN SUARA LONG CALL MISTERIUS

Beberapa waktu lalu, Tim PRM mengambil data phenology di Sungai Lembu. Rencananya, setelah selesai pengambilan data, Tim akan melanjutkan tugasnya dengan expedisi untuk mencari orangutan. Mereka telah meyiapkan semua peralatan yang dibutuhkannya seperti kamera, binokuler, tenda dan terpal.

Tim sampai di lokasi Flying Camp di dekat Sungai Lembu sebelum jam makan siang. Karena cuaca mulai memburuk, mereka lalu bergegas mendirikan tenda dan memutuskan untuk beristirahat makan siang terlebih dahulu. Benar saja, tak lama kemudian hujan deras mulai turun. Hujan terus turun hingga sore. Malam harinya Sungai Lembu mulai banjir. Tim sudah ada di tenda flying camp dan terus berjaga-jaga memonitor kenaikan air sungai.

Keesokan harinya hujan masih turun dengan lebatnya. Tetapi tugas tetap dilaksanakan. Beberapa diantara kami mulai mengambil data. Tim yang lain bertugas mencari orangutan ke arah utara Sungai Lembu. Setiap 100 meter mereka berjalan, mereka selalu mengecek sinyal menggunakan alat transmitter. Namun sayangnya, tidak satupun sinyal orangutan yang terdeteksi. Tim menemukan sarang baru yang kira-kira masih berumur 1-2 minggu, terlihat dari daunnya yang baru mulai menguning. Pukul 16.30 Tim memutuskan untuk kembali ke flying camp karena khawatir Sungai Lembu akan banjir kembali.

Expedisi kali ini memang tidak membuahkan hasil. Namun, di pagi hari ketika Tim sudah sampai Camp Lesik, Tim mendengar suara long-call dari arah bukit Berlian. Setelah di cek menggunakan radio transmitter, hanya sinyal Leke yang terdeteksi. Kami mengira suara long-call itu berasal dari Acul. Tim memutuskan untuk melanjutkan pencarian secara manual keesokan harinya.


Phenology dan Suara Long Call Misterius (Kredit foto: Guswan)

Phenology dan Suara Long Call Misterius (Kredit foto: Dani)

Phenology dan Suara Long Call Misterius (Kredit foto: Dani)

Keesokan harinya, Tim berangkat menuju Bukit Berlian untuk mencari Acul dan Leke dengan manual. Setelah menjelajah di beberapa bagian bukit, Tim akhirnya menemukan Leke sedang turun dari pohon sambil terus mengamati observer. Tim lalu mundur untuk memberikan ruang kepada Leke dan mengamati Leke dari kejauhan. Selama observasi, Leke terlihat lahap menikmati daun muda ficus dan buah Baccaurea sp. Leke terlihat sehat sekali.

Setelah mengobservasi Leke, Tim kemudian berjalan pulang menuju Camp Lesik. Dalam perjalanan itu, Tim bertemu dengan Casey yang sedang bermain di atas pohon.

Tim terus melakukan expedisi dan pencarian terhadap orangutan-orangutan yang telah dilepasliarkan di Kehje Sewen. Agar kita semua bisa mengetahui perkembangan mereka. Sampai jumpa di cerita selanjutnya!




Menurutmu orang lain perlu tahu? Bagikan!

image image image

CATATAN!



OK

YA, AMPUN!



Tutup