Apakah kamu member?

TIGA HARI PERTAMA KEBEBASAN

Tepat setelah pelepasliaran pada tanggal 24 April 2012, tim monitoring segera mulai bekerja dan mengikuti Mail dan Lesan. Pergerakan kedua orangutan itu cukup cepat! Pada tengah hari mereka melakukan perjalanan sepanjang jalan di luar area transek. Tapi saat matahari mulai terbenam, mereka pindah ke area di sekitar area pelepasliaran mereka, dekat pohon langsat yang sedang berbuah (Lansium domesticum). Pada pukul 17.30, tidak jauh dari tepi sungai, mereka membangun sarang mereka di pohon yang sama yang tingginya sekitar 30 meter. Tim mengamati bahwa pada hari pertama, Mail sudah makan 21 jenis makanan hutan, sementara Lesan makan sekitar 16 jenis makanan hutan.

Sejauh ini, Mail dan Lesan selalu bersama. Ketika mereka berada di Sekolah Hutan 3, Lesan selalu memimpin. Tapi yang menarik, Mail sekarang mengambil alih dan Lesan mengikutinya ke mana-mana.

Pada hari itu, Lesan pernah hampir disambar elang saat bermain di pepohonan. Tampaknya dia telah bermain terlalu dekat dengan sarang elang. Menyadari bahaya, Lesan segera membuat banyak suara dan menunjukkan kemarahannya, membuktikan Lesan mampu menunjukkan respon yang baik terhadap ancaman.

Tidak seperti Mail dan Lesan, Casey tidak bergerak jauh. Setelah pelepasliaran, ia pergi ke bukit terdekat untuk makan. Casey selalu berhenti untuk waktu yang lama dalam satu pohon, menikmati hutan dan makan buah-buahan hutan sebelum berayun ke pohon berikutnya. Meskipun ia tidak makan banyak jenis makanan seperti Mail dan Lesan, tetapi Casey makan cukup banyak di tiap jenis makanan yang ia temukan. Pada pagi harinya, Casey kembali ke daerah kandang aklimatisasi dan tinggal di sana untuk sementara waktu. Tapi ketika Lesan dan Mail melewati daerah itu, Casey memutuskan untuk menuju bukit.

Sejak itu Casey dapat dengan mudah ditemukan di sekitar bukit, dan pada sekitar 18.00 Casey membuat sarang di sebuah pohon tepat di samping Aglaia yang sedang berbuah (juga dikenal sebagai pohon Rangkori).

Awalnya, tim akan membuka pintu kandang, kalau-kalau salah satu orangutan memutuskan untuk tidur di sana, yang merupakan perilaku umum orangutan rehabilitan yang baru saja dilepasliarkan. Untungnya Casey, Lesan dan Mail, cukup bisa percaya diri dan menetap di sarang mereka masing-masing di ketinggian kanopi hutan. Kemudian keputusan itu dibatalkan.


Pada hari kedua, tim tidak dapat memulai pekerjaan mereka di pagi hari seperti yang direncanakan karena sungai yang harus mereka lewati banjir. Tapi pada pukul 07.15  mereka memutuskan untuk masuk hutan, meskipun masih hujan. Mereka berhati-hati menyeberangi sungai bersama-sama dan akhirnya mencapai lokasi orangutan. Mail dan Lesan sudah tidak terlihat lagi di sekitar sarang mereka. Menggunakan radio telemetri,  tim akhirnya menemukan Lesan dan Mail sedang makan bersama di sebuah pohon.

Dua orangutan itu masih terus bergerak bersama, menjelajahi daerah baru, dengan Mail sebagai pemimpin. Pada sore hari, Lesan dan Mail kembali ke pohon langsat favorit mereka dan makan banyak buah langsat sebelum mengucapkan selamat tidur satu sama lain. Meskipun sarang mereka hanya 5 meter terpisah, kali ini Lesan dan Mail memilih pohon yang berbeda untuk sarangnya.

Casey juga telah keluar dari sarangnya pada saat tim tiba dan terlihat sibuk makan buah di pohon dekat sarangnya. Dia masih bermain di sekitar bukit dan lembah di belakang area aklimatisasi, tapi ia mulai menjelajahi daerah yang lebih luas dari hari sebelumnya. Casey juga makan rotan muda dan jenis herbal aromatik yang disebut Zingiberace. Pada tengah hari, Casey membuat sarang baru dan istirahat selama lebih dari satu jam. Ketika dia terbangun, dia jelas lapar lagi. Dia makan daun muda dan terus makan sampai sore hari sebelum kembali ke sarangnya di sore hari.

Hari berikutnya sangat indah dan cerah. Tingkat air sungai sudah kembali normal. Mail dan Lesan mengambil kesempatan ini untuk benar-benar berpetualang karena mereka banyak menjelajahi dan menemukan daerah yang baru. Mereka bergerak sangat cepat dan selalu terlihat makan sesuatu sambil berayun dari pohon ke pohon!

Sekitar 10.30 AM Lesan dan Mail bertemu dengan Casey di bukit. Tim telah memutuskan untuk menamakan bukit tersebut dengan sebutan “Bukit Casey” karena di bukit itulah Casey menghabiskan sebagian besar waktunya. Casey kemudian bergabung dengan Mail dan Lesan dan mereka bermain bersama. Tiba-tiba, ketika mereka sedang menikmati makanan di suatu pohon, mereka diserang oleh lebah! Mereka mungkin terlalu sibuk memetik buah dan tidak sengaja mengganggu sarang lebah di dekatnya.

Ketiga orangutan kemudian turun dari pohon dan berlari panik, bergabung dengan anggota tim kami yang juga menyebar di semua tempat untuk menghindari sengatan lebah. Dalam sekejap, Casey, Mail dan Lesan hilang dari pengamatan. Tim harus menggunakan radio telematri lagi untuk merelokasi mereka. Sinyal menunjukkan bahwa tiga orangutan telah bergerak ke arah sungai, sehingga tim menyebar sampai ke hilir. Setelah hampir satu jam kemudian tim menemukan mereka sedang sibuk makan di atas pohon-pohon di Bukit Casey! Kemampuan navigasi Casey, Lesan dan Mail terbukti luar biasa dan mereka semua tampak menikmati petualangan kecil mereka hari ini.
 




Menurutmu orang lain perlu tahu? Bagikan!

image image image

CATATAN!



OK

YA, AMPUN!



Tutup